Unordered List

Ordered List

Showing posts with label MATERI PENJAS. Show all posts
Showing posts with label MATERI PENJAS. Show all posts

Sunday, 14 December 2014

cara lompat tinggi gaya stradle

cara lompat tinggi gaya stradle

.Gaya Stradle adalah gaya dimana ketika badan melewati mistar dengan cepat diputar dan dibalikkan,sehingga sikap badan di atas mistar telungkup.Ada dua gaya yang di kenal dalam lompat tinggi,yakni gaya guling perut ( straddle ) dan gaya flop.
A.Teknik Dasar lompat Tinggi Gaya Straddle
  
1.   Awalan
Awalan harus dilakukan dengan cepat dan menikung dengan langka sekitar 3,5,7,9 langkah. Tujuan dari awalan ini adalah sebagai berikut :
a) Mempersiapkan diri untuk melakukan tolakan melalui irama awalan
b) Mempersiapkan diri untuk memperoleh sudut lepas landas.
c) Menciptakan arah gerak horizontal diubah ke dalam kecepatan vertical.
2.   Tolakan
Tolakan menggunakan salah satu kaki yang terkuat,apabila tolakannya menggunakan kaki kanan maka awalan dilakukan di sebelah sisi kiri mistar. Tujuan dari melakukan tolakan adalah sebagai berikut :
a)      Mengembangkan kecepatan menolak pada sudut lintasan berat badan yang optimal.
b)      Memperoleh saat – saat untuk memutar yang di perlukan pada tahap melewati mistar
c)      Mengubah arah gerak horizontal menjadi arah vertical.
3.   Sikap Badan di atas Mistar
Sebaiknya sikap badan pada saat di atas mistar telentang dengan kedua kaki tergantung lemas.Usahakan dagu agak ditarik ke dekap dada,serta punggung berada di atas mistar yang merupakan busur yang melenting. Tujuannya adalah sebagai berikut
a)      Membawa bagian tubuh melewati mistar dengan nyaman
b)      Membawa titik berat badan sedikit mungkin dengan mistar tanpa menyentuh atau menjatuhkan
c)      Menciptakan agar pendaratan dengan baik dan selamat
4.  Mendarat
Sikap mendarat adalah sikap jatuh setelah melewati busa,sedangkan cara yang baik dalam melakukan pendaratan adalah sebagai berikut
a)    Jika pendaratan terbuat dari matras,maka posisi jatuh adalah sisi bahu dan punggung terlebih dahulu
b)  Jika pendaratan dilakukan di atas pasir,maka yang mendarat lebih dahulu adalah kaki.Ayun kaki kanan kemudian berguling ke depan ,bertumpu pada pundak bahu kanan.
B.Peraturan Perlombaan Lompat Tinggi
1) Tolakan menggunakan satu kaki
2) Pelompat boleh melompat sesuai dengan ketinggian yang ia kehendaki
3) Urutan pelompat diatur dengan cara diundi.
4) Juri mistar mengumumkan tinggi mistar yang akan dilewati pertama kali.
5) Peserta tidak boleh menggunakan tempat tolakan atau awalan untuk melakukan latihan

C. Sah dan tidaknya hasil lompatan
1) Menumpu dengan dua kaki.
2) Menjatuhkan bilah lompat
3) Dipanggil lebih dari 3 kali atau lebih dari 2 menit tidak hadir.
4) Menyentuh tanah atau daerah pendaratan tanpa melalui mistar lompat.
5) Meninggalkan atau memberi tanda pada daerah lompat.
D.Sarana dan Prasarana
1.  Awalan
a)  Daerah awalan panjangnya tidak terbatas minimum 15 m
b)  Daerah tumpuan harus datar dan tingkat kemiringanya 1 : 100
2.  Tiang Lompat
Tiang lompat harus kuat dan kukuh,dapat terbuat dari apa saja  asal kuat dan kukuh.jarak kedua tiang tersebut adalah 3,98 – 4,02 m.
3.  Bilah Lompat
Terbuat dari kayu,metal atau bahan lain yang sesuai dengan :
a)      Panjang mistar lompat 3,98 – 4,02 m dan berat maksimal mistar adalah 2,00 kg
b)  Garis tengah mistar antara 2,50 – 3,00 m, dengan penampang mistar terbentuk bulat dan permukaannya harus datar dengan ukuran 3cm x 15 cm x 20 cm
c)      Lebar penopang bilah 4 cm dan panjang 6 cm
4.   Tempat Pendaratan
Tempat pendaratan tidak boleh kurang dari 3 x 5 m yang terbuat dari busa dengan ketinggian 60 cm dan di atasnya ditutupi oleh matras yang tebalnya 10 – 20 cm.

Wednesday, 15 October 2014

Bulutangkis Dan Teknik Dasar


 || Kamis, 16 0ktober 2014\\bulutangkis


Bulu tangkis
atau badminton adalah suatu olahraga raket yang dimainkan oleh dua orang (untuk tunggal) atau dua pasangan (untuk ganda) yang saling berlawanan.
Mirip dengan tenis, bulu tangkis bertujuan memukul bola permainan ("kok" atau "shuttlecock") melewati jaring agar jatuh di bidang permainan lawan yang sudah ditentukan dan berusaha mencegah lawan melakukan hal yang sama.
Image result for bulutangkis dan teknik dasar

Partai


Lapangan bulutangkis
Ada lima partai yang biasa dimainkan dalam bulu tangkis, yaitu:
  1. Tunggal putra
  2. Tunggal putri
  3. Ganda putra
  4. Ganda putri
  5. Ganda campuran

Lapangan dan jaring

Lapangan bulutangkis berbentuk persegi panjang dan mempunyai ukuran seperti terlihat pada gambar. Garis-garis yang ada mempunyai ketebalan 40 mm dan harus berwarna kontras terhadap warna lapangan. Warna yang disarankan untuk garis adalah putih atau kuning. Permukaan lapangan disarankan terbuat dari kayu atau bahan sintetis yg lunak. Permukaan lapangan yang terbuat dari beton atau bahan sintetik yang keras sangat tidak dianjurkan karena dapat mengakibatkan cedera pada pemain. Jaring setinggi 1,55 m berada tepat di tengah lapangan. Jaring harus berwarna gelap kecuali bibir jaring yang mempunyai ketebalan 75 mm harus berwarna putih.
  

Perlengkapan

  • Raket
Secara tradisional raket dibuat dari kayu. Kemudian aluminium atau logam ringan lainnya menjadi bahan yang dipilih. Kini, hampir semua raket bulutangkis profesional berkomposisikan komposit serat karbon (plastik bertulang grafit). Serat karbon memiliki kekuatan hebat terhadap perbandingan berat, kaku, dan memberi perpindahan energi kinetik yang hebat. Namun, sejumlah model rendahan masih menggunakan baja atau aluminium untuk sebagian atau keseluruhan raket.
 
  • Senar
Mungkin salah satu dari bagian yang paling diperhatikan dalam bulu tangkis adalah senar nya. Jenis senar berbeda memiliki ciri-ciri tanggap berlainan. Keawetan secara umum bervariasi dengan kinerja. Kebanyakan senar berketebalan 21 ukuran dan diuntai dengan ketegangan 18 sampai 30+ lb. Kesukaan pribadi sang pemain memainkan peran yang kuat dalam seleksi senar.
  • Kok
Kok adalah bola yang digunakan dalam olahraga bulutangkis, terbuat dari rangkaian bulu angsa yang disusun membentuk kerucut terbuka, dengan pangkal berbentuk setengah bola yang terbuat dari gabus. Dalam latihan atau pertandingan tidak resmi digunakan juga kok dari plastik.
 
  • Sepatu
Karena percepatan sepanjang lapangan sangatlah penting, para pemain membutuhkan pegangan dengan lantai yang maksimal pada setiap saat. Sepatu bulu tangkis membutuhkan sol karet untuk cengkraman yang baik, dinding sisi yang bertulang agar tahan lama selama tarik-menarik, dan teknologi penyebaran goncangan untuk melompat; bulu tangkis mengakibatkan agak banyak stres (ketegangan) pada lutut dan pergelangan kaki.
 

Memainkan bulu tangkis


Area permainan
Tiap pemain atau pasangan mengambil posisi berseberangan pada kedua sisi jaring di lapangan bulu tangkis.
Permainan dimulai dengan salah satu pemain melakukan servis.
Tujuan permainan adalah untuk memukul sebuah kok menggunakan raket, melewati jaring ke wilayah lawan, sampai lawan tidak dapat mengembalikannya kembali. Area permainan berbeda untuk partai tunggal dan ganda, seperti yang diperlihatkan pada gambar. Bila kok jatuh di luar area tersebut maka kok dikatakan "keluar".
Setiap kali pemain/pasangan tidak dapat mengembalikan kok (karena menyangkut di jaring atau keluar lapangan) maka lawannya akan memperoleh poin.
Permainan berakhir bila salah satu pemain/pasangan telah meraih sejumlah poin tertentu.

-Teknik Dasar Permainan Bulu Tangkis
1. Teknik Memegang Raket (Grips)
Teknik memegang raket dalam bulu tangkis dapat dibedakan menjadi empat macam.

a. American Grip









Cara melakukan sebagai berikut.
  1. Tangan memegang raket di bagian ujung tangkai (handle) seperti memegang pukul kasur.
  2. Ibu jari dan jari telunjuk menempel pada tangkai.
Keuntungannya sebagai berikut.
  1. Jenis pegangan American grip sangat efektif untuk melakukan pukulan smes bola di depan net.
  2. Mudah untuk memukul bola-bola atas.
  3. Pegangan American grip bagi pemukulan mudah mengarahkan bola, baik ke kanan maupun ke kiri. Kelemahannya adalah pegangan American grip kurang efektif untuk melakukan pukulan backhand dan untuk bermain net yang bolanya berada di samping kanan dan kiri.
b. Forehand Grip
Cara melakukan sebagai berikut.
  1. Raket dipegang dalam posisi miring.
  2. Ibu jari dan jari telunjuk menempel pada tangkai raket yang sempit.
  3. Pada waktu memegang raket tidak boleh diubah-ubah.
Keuntungannya sebagai berikut.
  1. Pegangan ini lebih mudah untuk melakukan pukulan bola di sebelah kanan dari tubuh sehingga bola akan mudah dipukul dengan pukulan forehand.
  2. Untuk melakukan pukulan forehand tidak perlu memutar pegangan raket.
Kelemahannya sebagai berikut.
  1. Untuk melakukan pukulan backhand memerlukan kekuatan pergelangan tangan dan kekuatan sendi bahu.
  2. Mengalami kesulitan dalam mengembalikan bola yang ada di depan net.
c. Backhand Grip
Cara melakukan sebagai berikut.
  1. Raket dipegang dalam posisi miring.
  2. Pada waktu memegang raket ibu jari berada di bagian belakang tangkai raket, sedangkan jari-jari tangan diletakkan di bagian depan.
Keuntungannya sebagai berikut.
  1. Memukul shuttlecock dengan pegangan ini dapat menghasilkan arah bola yang sulit diduga.
  2. Bola yang dipukul dapat berjalan cepat dan keras.
Kelemahannya sebagai berikut.
  1. Dengan pegangan ini pemain akan mengalami kesulitan jika mengembali bola keras yang arahnya ke samping kanan badan.
  2. Pukulan bola keras dari lawan yang arahnya ke tubuh juga sulit untuk dikembalikan.
d. Combination Grip
Cara melakukan sebagai berikut.
  1. Raket yang dipegang dalam posisi miring.
  2. Jari telunjuk diletakkan di bagian depan menghadap ke ujung raket, ibu jari memangkul di tangkai raket di sisi belakang dan jari-jari yang lain ditekuk di bawah tangkai raket.
Keuntungan sebagai berikut.
  1. Pegangan combination grip mudah mengubah tangkai raket menyesuaikan arah datangnya bola.
  2. Pegangan ini campuran antara jenis pegangan forehand grip dan backhand grip. 
Kelemahannya adalah pegangan combination grip sulit dicermati. Sebab pegangan raket combination grip mudah untuk melakukan pukulan bola yang datangnya ke arah tubuhnya karena pegangan ini ibu jari mudah digeser.



2. Jenis-Jenis Pukulan
Pukulan dalam permainan bulu tangkis, antara lain sebagai berikut.

a. Servis
Pukulan servis, yaitu pukulan sajian bola pertama yang dilakukan pada awal permainan. Servis merupakan pukulan untuk memperoleh nilai. Jika akan melakukan servis maka harus memahami tipe permainan lawan. Kalau lawan mempunyai tipe permainan keras, sebaiknya tidak melakukan servis tinggi. Seorang pemain bulu tangkis harus menguasai berbagai jenis pukulan servis. Adapun jenis-jenis pukulan servis itu adalah sebagai berikut.

1) Servis Pendek (Short Service)
Servis pendek (short service) dapat dilakukan secara forehand ataupun backhand. Pukulan servis pendek diusahakan bola serendah mungkin dengan ketinggian net sehingga lawan akan mengalami kesulitan dalam mengembalikan bola.

Cara melakukan servis pendek forehand sebagai berikut.
  1. Sikap awal berdiri dengan sikap kaki kuda-kuda.
  2. Salah satu tangan memegang raket yang diletakkan di samping badan dan tangan yang lain melambungkan bola.
  3. Setelah bola dilambungkan, bola dipukul secara pelan-pelan dengan menggunakan pergelangan tangan diikuti berat badan digeser ke depan.
Cara melakukan servis pendek secara backhand sebagai berikut.
  1. Sikap awal berdiri badan condong ke depan dengan sikap kaki kuda-kuda.
  2. Salah satu tangan memegang raket yang diletakkan di depan badan di bawah pusat dan tangan yang lain memegang bola.
  3. Bola dilambungkan kemudian bola didorong dengan raket secara pelan-pelan diusahakan bola dekat dengan ketinggian net.
2) Servis Tinggi (Lob Service)
Servis ini dilakukan dengan pukulan yang keras dan bola diusahakan berjalan melambung tinggi kemudian bola sampai di garis bagian belakang. Servis tinggi juga dapat dilakukan secara forehand dan backhand. Cara melakukan servis tinggi dengan pukulan forehand adalah sebagai berikut.
  1. Sikap awal berdiri kaki kuda-kuda, salah satu tangan diletakkan di samping badan bagian belakang bawah dan tangan yang lain memegang bola.
  2. Bola dipukul melambung sekuat tenaga dengan ayunan raket dari belakang ke arah depan atas dan diusahakan melambung tinggi ke arah garis belakang.
Cara melakukan servis tinggi dengan pukulan backhand adalah sebagai berikut.
  1. Sikap awal berdiri dengan posisi kaki kuda-kuda dan badan condong ke depan.
  2. Salah satu tangan memegang raket yang diletakkan di depan tubuh di bawah pusat dan tangan yang lain memegang bola.
  3. Bola dilambungkan kemudian dipukul dengan raket ke arah depan secara keras. Usahakan bola berjalan melambung ke arah lapangan bagian belakang.
b. Pukulan Lob
Pukulan lob dapat dilakukan dari atas kepala ataupun dari bawah. Menurut caranya, pukulan lob dapat dilakukan dengan forehand dan backhand.
1). Pukulan lob forehand overhead cara melakukan sebagai berikut.
  1. Sikap awal berdiri tangan yang memegang raket diletakkan di atas kepala bagian belakang.
  2. Arah datangnya bola dari atas dipukul dengan ayunan tangan dari belakang atas dipukulkan ke arah bola.
2) Pukulan lob backhand overhead cara melakukan sebagai berikut.
  1. Sikap awal berdiri kaki selebar bahu dengan tubuh sedikit miring.
  2. Raket dipegang diletakkan di sebelah kiri dari tubuh di bagian atas kepala.
  3. Bola dipukul dengan cara raket diayun ke depan atas sehingga bola melambung ke arah lapangan bagian belakang lawan.
3) Pukulan lob forehand underhand cara melakukan sebagai berikut.
  1. Sikap awal berdiri kangkang selebar bahu dengan tangan kanan memegang raket.
  2. Bola yang datang dari arah lawan setelah turun dipukul dengan ayunan raket dari bawah ke depan atas. Usahakan bola melambung ke arah garis belakang daerah lapangan lawan.
4) Pukulan lob backhand underhand cara melakukan sebagai berikut.
  1. Sikap awal berdiri kangkang tangan kanan memegang raket.
  2. Bola yang datang ke arah bagian kiri tubuh dipukul dengan ayunan raket dari bawah ke depan atas, bola diusahakan melambung ke arah lapangan lawan bagian belakang.
c. Pukulan Drive
Pukulan drive, yaitu jalannya bola mendatar cepat sehingga lawan akan kesulitan mengembalikan bola. Pukulan drive biasanya diarahkan ke arah samping kanan atau samping kiri lawan dan pukulan ini lebih banyak digunakan pada permainan ganda. Pukulan drive juga dapat dilakukan dengan forehand ataupun backhand. 

Pukulan drive forehand cara melakukan sebagai berikut.
  1. Sikap awal berdiri kangkang menghadap ke arah samping kanan.
  2. Pukulan bola datar dengan ayunan tangan dari belakang ke arah depan.
Pukulan drive backhand cara melakukan sebagai berikut.
  1. Sikap awal berdiri kangkang selebar bahu pandangan mata ke arah samping kanan dengan tubuh sedikit miring ke kanan.
  2. Bola yang datang ke arah kanan dari tubuh dipukul dengan ayunan raket dari belakang ke arah depan, diusahakan bola jalannya datar.
d. Pukulan Smes
Pukulan smes, yaitu pukulan yang keras dan bola jatuh di daerah lapangan lawan. Cara melakukan sebagai berikut.
  1. Sikap awal berdiri kangkang selebar bahu tangan kanan memegang raket yang diletakkan di atas kepala bagian belakang.
  2. Bola yang melambung dari lawan dipukul secepatnya dengan mengayunkan raket dari atas ke depan bagian bawah.
e. Pukulan Dropshot
Pukulan dropshot, yaitu usaha memukul bola yang diarahkan ke area lapangan lawan dekat dengan net. Pukulan dropshot dapat dilakukan dari atas kepala ataupun dari bawah.
Cara melakukan sebagai berikut.

  1. Sikap awal berdiri kangkang selebar bahu, tangan kanan memegang raket yang diletakkan di atas kepala.
  2. Bola dari lawan dalam ketinggian puncak dipukul dengan raket. Usahakan bola masuk ke lapangan lawan dekat dengan net.

 

3. Sikap Berdiri
a. Sikap berdiri pada saat melakukan servis ada dua, yaitu :
1) Servis forehand dilakukan dengan cara pemain berdiri di sudut depan garis tengah   pada daerah servis kira-kira setengah meter di belakang garis servis pendek. Kaki kiri di depan dan kaki kanan di belakang, sementara berat badan bertumpu pada kaki belakang. Pada saat kok dipukul, berat badan pindahkan ke depan.
2) Servis backhand dilakukan dengan cara pemain berdiri di sudut depan garis tengah pada daerah servis kira-kira setengah meter di belakang garis pendek. Kaki kanan di depan dan kaki kiri di belakang, berat badan berada di tengah dan pada saat servis dilakukan berat badan pindahkan ke depan.

b. Sikap berdiri pada saat menerima servis, baik forehand maupun backhand :
1) Sikap berdiri untuk
permainan tunggal adalah berdiri pada daerah servis kira-kira di tengah-tengah daerah servis dan satu meter di belakang garis servis pendek.

 
 2) Sikap berdiri untuk permainan ganda adalah pemain lebih maju ke depan tetapi tidak melewati garis servis pendek. Kaki kiri di depan dan kaki kanan di belakang. Berat badan berada di kaki depan dengan posisi labil (kedua kaki agak jinjit). Pada saat servis dilakukan berat badan dipindahkan ke arah datangnya kok, mungkin ke depan atau belakang tergantung pada jenis servis.
 

c. Sikap berdiri pada saat rally
Sikap ini sangat bervariasi, tergantung pada posisi pemain, apakah ia melakukan serangan atau bertahan. Juga harus diperhatikan dari mana arah datangnya kok, apakah dari depan, belakang, di atas kepala, di samping atau di bawah. Sebagai patokan, sikap berdiri pemain tunggal dianjutkan untuk selalu berdiri di tengah-tengah lapangan dan kedua kaki tidak sejajar.

 
  
4. Gerak Kaki (Foot Work)
Gerak kaki atau kerja kaki adalah gerakan langkah-langkah yang mengatur badan untuk menempatkan posisi badan agar memudahkan pemain dalam melakukan gerakan memukul kok sesuai dengan posisinya.

 

Sistem pindah bola

  • Sebelum pertandingan dimulai, harus ditentukan salah seorang pemain dari tiap-tiap pasangan sebagai "orang pertama". Pilihan ini berlaku untuk setiap set yang dimainkan.
  • Jumlah poin genap atau ganjil menentukan posisi "orang pertama" saat melakukan servis.
  • Setiap pasangan mempunyai dua kali kesempatan servis (masing-masing untuk tiap pemain) sebelum pindah bola, kecuali servis pertama pada tiap-tiap awal set tidak mendapat kesempatan kedua.
  • Saat pindah bola, servis pertama selalu dilakukan oleh pemain yang berada di sebelah kanan, bukan oleh "orang pertama".

Sistem reli poin

  • Setiap pasangan hanya mendapat satu kali kesempatan servis, tidak ada servis kedua.
  • Servis dilakukan oleh pemain yang posisinya sesuai dengan poin yang telah diraih oleh pasangan tersebut.
  • Pemain yang sama akan terus melakukan servis sampai poin berikutnya diraih oleh lawan.

Sistem perhitungan poin

Sejak Mei 2006, pada kejuaraan resmi seluruh partai menggunakan sistem perhitungan 3x21 reli poin. Pemenang adalah pemain/pasangan yang telah memenangkan dua set.

Sejarah


Permainan Battledore and Shuttlecock pada tahun 1854
Olah raga yang dimainkan dengan kok dan raket, kemungkinan berkembang di Mesir kuno sekitar 2000 tahun lalu tetapi juga disebut-sebut di India dan Republik Rakyat Tiongkok.
Nenek moyang terdininya diperkirakan ialah sebuah permainan Tionghoa, Jianzi yang melibatkan penggunaan kok tetapi tanpa raket. Alih-alih, objeknya dimanipulasi dengan kaki. Objek/misi permainan ini adalah untuk menjaga kok agar tidak menyentuh tanah selama mungkin tanpa menggunakan tangan.
Di Inggris sejak zaman pertengahan permainan anak-anak yang disebut Battledores dan Shuttlecocks sangat populer. Anak-anak pada waktu itu biasanya akan memakai dayung/tongkat (Battledores) dan bersiasat bersama untuk menjaga kok tetap di udara dan mencegahnya dari menyentuh tanah. Ini cukup populer untuk menjadi nuansa harian di jalan-jalan London pada tahun 1854 ketika majalah Punch mempublikasikan kartun untuk ini.
Penduduk Inggris membawa permainan ini ke Jepang, Republik Rakyat Tiongkok, dan Siam (sekarang Thailand) selagi mereka mengolonisasi Asia. Ini kemudian dengan segera menjadi permainan anak-anak di wilayah setempat mereka.
Olah raga kompetitif bulu tangkis diciptakan oleh petugas Tentara Britania di Pune, India pada abad ke-19 saat mereka menambahkan jaring dan memainkannya secara bersaingan. Oleh sebab kota Pune dikenal sebelumnya sebagai Poona, permainan tersebut juga dikenali sebagai Poona pada masa itu.
Para tentara membawa permainan itu kembali ke Inggris pada 1850-an. Olah raga ini mendapatkan namanya yang sekarang pada 1860 dalam sebuah pamflet oleh Isaac Spratt, seorang penyalur mainan Inggris, berjudul "Badminton Battledore - a new game" ("Battledore bulu tangkis - sebuah permainan baru"). Ini melukiskan permainan tersebut dimainkan di Gedung Badminton (Badminton House), estat Duke of Beaufort's di Gloucestershire, Inggris.
Rencengan peraturan yang pertama ditulis oleh Klub Badminton Bath pada 1877. Asosiasi bulu tangkis Inggris dibentuk pada 1893 dan kejuaraan internasional pertamanya berunjuk-gigi pertama kali pada 1899 dengan Kejuaraan All England.
Bulu tangkis menjadi sebuah olah raga populer di dunia, terutama di wilayah Asia Timur dan Tenggara, yang saat ini mendominasi olah raga ini, dan di negara-negara Skandinavia.

Induk organisasi

International Badminton Federation (IBF) didirikan pada tahun 1934 dan membukukan Inggris, Irlandia, Skotlandia, Wales, Denmark, Belanda, Kanada, Selandia Baru, dan Perancis sebagai anggota-anggota pelopornya. India bergabung sebagai afiliat pada tahun 1936. Pada IBF Extraordinary General Meeting di Madrid, Spanyol, September 2006, usulan untuk mengubah nama International Badminton Federation menjadi Badminton World Federation (BWF) diterima dengan suara bulat oleh seluruh 206 delegasi yang hadir.
Olah raga ini menjadi olah raga Olimpiade Musim Panas di Olimpiade Barcelona tahun 1992. Indonesia dan Korea Selatan sama-sama memperoleh masing-masing dua medali emas tahun itu.


Dibuat Oleh:MEI MOKO

Friday, 10 October 2014

TEKNIK DASAR SEPAKBOLA

– TEKNIK DASAR PERMAINAN SEPAKBOLA

|| jum'at, 10 0ktober 2014 ||teknik dasar sepak bola

Untuk bermain bola dengan baik pemain dibekali dengan teknik dasar yang baik. Pemain yang memiliki teknik dasar yang baik pemain tersebut cenderung dapat bermain sepakbola dengan baik pula.
Beberapa teknik dasar yang perlu dimiliki pemain sepakbola adalah
  • Menendang ( kicking ),
  • Menghentikan atau Mengontrol ( stoping ),
  • Menggiring ( dribbling ),
  • Menyundul ( heading ),
  • Merampas ( tacling ),
  • Lemparan Kedalam ( trow – in )
  • dan Menjaga Gawang ( Goal Keeping )
Dibawah ini akan dijelaskan beberapa teknik Menendang, Menghentikan, dan Mengiring bola dalam permainan Sepakbola. 


1. Menendang ( kicking )
Menendang bola merupakan salah satu karakteristik permainan sepakbolayang paling dominan. Tujuan utama menendang bola adalah untuk mengumpan ( passing ), dan menembak kearah gawang ( shootig at the goal ).
Dilihat dari perkenaan bagian kaki ke bola, menendang dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu Menendang dengan kaki bagian dalam, Menendang dengan kaki bagian luar, dan menendang dengan punggung kaki.


A. Menendang dengan kaki bagian dalam.
Pada umumnya teknik ini digunakan untuk mengumpan jarak pendek.
Analisis geraknya adalah sebagai berikut :

  • @ Badan menghadap sasaran di belakang bola.
  • @ Kaki tumpu berada disamping bola kurang lebih 15 cm, ujung kaki menghadap sasaran, lutut sedikit ditekuk.
  • @ kaki tending ditarik kebelakang, dan ayunkan ke depan.
  • @ setelah terjadi benturan dilanjutkan dengan Follow trow, ( gerakanlanjutan ).
B. Menendang dengan kaki bagian luar
Pada umumnya teknik menendang dengan kaki bagian luar digunakan untuk mengumpan jarak pendek.
Analisis geraknya sebagai berikut :
  • @ Posisi badan dibelakang bola, kaki tumpu disamping belakang bola 25 cm, ujung kaki menghadap kesasaran, dan lutut sedikit ditekuk.
  • @ kaki tendang berada di belakang bola, dengan ujung kaki menghadapkedalam.@ kaki tending ditarik kebelakang dan ayunkan kedepan.
  • @ Perkenaan bola tepat di punggung kakibagian luar, dan tepat pada tengah –tengah bola.
  • @ Gerakan lanjutan kaki tending diangkat serong kurang lebih 45 derajatmenghadap sasaran.
C. Menendang dengan punggung kaki
Pada umumnyamenendang dengan punggung kaki digunakan untuk menembak ke gawang atau shooting.
Analisis gerakanya sebagai berikut :
  • @ Badan dibelakang bola sedikit condong kedepan, kaki tumpu diletakkan disamping bola dengan ujung kaki menghadap kesasaran, kaki sedikit ditekuk.
  • @ Kaki tending berada di belakang bola dengan punggung kaki menghadapkedepan / sasaran.
  • @ Kaki tending tarik ke belakang dan ayunkan kedepan hingga mengenai bola.
  • @ Perkenaan kaki pada bola tepat pada punggung kaki penuh dsan tepatpada tengah – tengah bola.
  • @ Gerakan lanjut kaki tending diarahkan dan di angkat kearah sasaran.
2. Menghentikan Bola ( Stopping )
Menghentikan bola merupakan salah satu teknik dasar dalam permainan sepakbola yang penggunaanya bersamaan dengan teknik menendang bola. Tujuan menghentikan bola adalah untuk mengontrol bola, yang termasuk didalamnya adalah untuk mengatur tempo permainan, mengalihkan laju permainan, dan memudahkan untuk passing.
Analisis gerakanya sebagai berikut :
  • @ Posisi badan segaris dengan datangnya bola.
  • @ Kaki tumpu mengarah pada boladengan lutut sedikit ditekut.
  • @ Kaki penghenti diangkat sedikit deengan permukaan bagian dalam kakidijulurkan kedepan segaris dengan datangnya bola.
  • @ Bola menyentuh kaki persis dibagian dalam/mata kaki.
  • @ Kaki penghenti mengikuti arah bola.Untuk teknik menghentikan bola masih terdapat banyak cara yang dapat dilakukan diantaranya yaitu menggunakan Punggung kaki, Paha, Dada, serta Kepala apabila memungkinkan.
3. Menggiring Bola
Pada dasarnya menggiring bola adalah menendang terputus – putus atau pelan, oleh karenanya bagian kaki yang dipergunakan dalam menggiring bola sama dengan bagian kaki yang dipergunakan untuk menendang bola. Menggiring bola bertujuan antara lain untuk mendekati jarak kesasaran, melewati lawan, dan menghambat permainan.
Dibawah ini akan di jelaskan mengenai posisi tubuh saat menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam :
  • @ Posisi kaki menggiring bola sama dengan posisi menendang bola.
  • @ Kaki yang digunakan untuk menggiring bola tidak ditarik kebelakang hanya
    diayunkan kedepan.
  • @ Diupayakan setiap melangkah, secara teratur bola disentuh/ didorong bergulir
    kedepan.
  • @ Bola bergulir harus selalu dekatdengan kaki agar bola dapat dikuasai
  • @ Pada waktu menggiring bolakedua lutut sedikit ditekuk untuk mempermudah
    penguasaan bola.
  • @ Pada saat kaki menyentuh bola, pendangan ke arah bola dan selanjutnya melihat
    situasi kelapangan.

Teknik Menyundul Bola dalam Permainan Sepak Bola

Permainan Sepak Bola

1. Teknik Menyundul Bola (Heading)

a. Prinsip-Prinsip Menyundul Bola
Prinsip-prinsip menyundul bola adalah sebagai berikut.
1) Lari menjemput arah datangnya bola, pandangan mata tertuju ke arah bola.
2) Otot-otot leher dikuatkan/dikeraskan.
3) Bagian badan yang digunakan untuk menyundul bola adalah dahi, yaitu daerah kepala di atas kedua kening (alis) di bawah rambut kepala.
4) Badan ditarik ke belakang melengkung pada daerah pinggang, kemudian dengan gerakan seluruh tubuh, yaitu kekuatan otot-otot perut, kekuatan dorongan panggul dan kekuatan kedua lutut, kaki diluruskan, badan diayun ke depan sehingga dahi dapat mengenai bola.
5) Pada waktu menyundul bola, mata tetap terbuka tidak boleh dipejamkan, selalu mengikuti arah datangnya bola dan mengikuti ke mana bola diarahkan, selanjutnya diikuti dengan gerak lanjutan untuk segera lari mencari posisi.
 


b. Kegunaan Teknik Menyundul Bola
Teknik menyundul bola memiliki kegunaan sebagai berikut
1) meneruskan bola atau mengoperkan bola kepada teman atau operan jarak pendek;
2) memasukkan bola ke mulut gawang lawan (membuat gol);
3) memberikan umpan kepada teman di depan gawang lawan untuk membuat gol;
4) menyapu bola di daerah pertahanan sendiri untuk mematahkan serangan lawan (mempertahankan daerah gawang sendiri).

c. Macam-Macam Teknik Menyundul Bola
Macam-macam teknik menyundul bola adalah sebagai berikut.
1) Menyundul bola atas dasar arah bola terdiri atas
a) sundulan bola ke arah depan;
b) sundulan bola ke arah samping;
c) sundulan bola ke arah belakang.

2) Menyundul bola atas dasar sikap badan pemain terdiri atas sebagai berikut.
a) Menyundul bola dalam posisi badan berdiri. Cara melakukan sebagai berikut.
(1) Sikap berhenti di tempat.
(2) Badan menghadap ke arah datangnya bola, kedua kaki depan belakang dan lutut sedikit ditekuk.
(3) Badan condong ke belakang mata tertuju ke arah datangnya bola.
(4) Dengan kekuatan otot-otot perut dan dorongan panggul serta dorongan kedua lutut diluruskan.
(5) Seluruh badan diikutsertakan ke depan hingga badan condong ke depan diteruskan dengan gerak lanjutan ke arah sasaran.
b) Menyundul bola dengan sikap lari. Cara melakukan sebagai berikut. Lari ke arah datangnya bola, gerakan seperti menyundul bola dalam sikap berdiri.
c) Menyundul bola dengan sikap melompat. Menyundul bola dengan sikap melompat dapat dilakukan dengan awalan ataupun tanpa awalan. Jika dilakukan dengan awalan maka tolakan dengan satu kaki atau dengan dua kaki. Jika dilakukan tanpa awalan maka tolakan dengan kedua kaki. Apabila di dekat kita terdapat banyak lawan maka sulit untuk melompat dengan awalan. Berdasarkan perkenaan bola, menyundul dengan melompat terdiri atas sebagai berikut.
(1) Menyundul bola dilakukan pada saat mulai melompat atau pada saat badan naik ke atas, sundulan ini digunakan untuk mematahkan serangan lawan atau membersihkan bola dari daerah berbahaya di depan gawang sendiri.
(2) Menyundul bola pada saat mencapai puncak atau titik tertinggi dari lompatan, yaitu untuk menyundul bola ke bawah. Sundulan ini untuk membuat gol ke gawang lawan atau memberi operan kepada teman.
(3) Menyundul bola pada saat lompatan telah mencapai puncak dan saat mulai turun, sundulan bola ini untuk operan bola lemah.
d) Menyundul bola dengan melayang.
Menyundul bola dengan melayang berguna untuk membuat gol. Bola yang melayang di udara menjadi ”makanan” bagi kepala untuk mengarahkannya ke rekan satu tim atau ke dalam gawang lawan. Caranya adalah dengan pemain yang menyundul bola sambil menjatuhkan badan. Hal ini dilakukan apabila bola yang datang melayang tidak begitu tinggi dari tanah. Cara ini sering mengecoh pemain bertahan dan penjaga gawang lawan, karena biasanya bola yang melayang tidak begitu tinggi dari tanah akan disambut dengan kaki, bukan dengan kepala.

Bentuk-bentuk latihan menyundul bola adalah sebagai berikut.
1) Siswa berbaris berbanjar. Salah seorang berdiri di depan barisan dengan jarak 5 – 8 meter. Bola dilemparkan ke depan atas, siswa yang berada di barisan paling depan segera menyundul ke arah pelempar. Setelah menyundul bola, segera lari ke belakang barisan.
2) Dua orang siswa berdiri saling berhadap-hadapan dengan jarak antara 5 – 10 meter. Di tengah-tengah diberi dua buah tiang bendera dengan jarak 2 meter sebagai gawang. Pemain yang satu sebagai pelempar. Setelah bola dilempar ke arah temannya, segera bola disundul kembali ke arah pelempar. Bola harus melewati kedua tiang bendera.

TATA CARA MERAMPAS BOLA(TACLING)

Teknik Tackle

       Teknik tackle atau lebih dikenal dengan merebut bola. Dalam permainan sepakbola merebut bola dibenarkan ketika pemain yang merebut bola benar-benar mengenai bola yang dikuasai oleh lawan. Tujuan teknik ini adalah untuk menahan laju pemain menuju gawang pertahanan, menggagalkan serangan lawan.

Cara melakukan teknik tackle :
  • Merebut bola dapat dilakukan dengan semua bagian tubuh kecuali tangan untuk penjaga gawang.
  • Melihat posisi pemain yang menguasai bola.
  • Merebut bola dapat dilakukan dari depan, samping, dan belakang pemain.
  • Perhitungan waktu yang tepat diperlukan agar bola benar-benar dapat direbut dan bukan merupakan pelanggaran saat merebut bola dari kaki pemain lawan.
  • Merebut bola bisa dilakukan dengan sikap berdiri, melayang, ataupun sambil menjatuhkan tubuh baik dari depan, samping maupun belakang.

    Lemparan kedalam

    Lemparan ke dalam terjadi apabila saat permainan sepak bola sedang berlangsung, bola keluar meninggalkan lapangan permainan dari daerah sisi lapangan. Jika lemparan ini telah dilakukan, permainan dapat dilanjutkan kembali. Lemparan ke dalam dilakukan oleh tim yang tidak menyentuh bola terakhir saat bola keluar lapangan. Ketentuan lemparan ke dalam yaitu:
    a. bola dilempar oleh kedua tangan dan harus melewati atas kepala; serta
    b. kedua kaki harus tetap menempel atau menjinjit di tanah saat melempar bola.
    Lemparan ke dalam bisa menjadi serangan yang berbahaya jika dilakukan dengan perhitungan yang matang, terutama jika terjadi di daerah pertahanan lawan. Saat melakukan lemparan ke dalam, ada tiga pilihan posisi kaki, yaitu kedua kaki sejajar rapat, salah satu kaki di belakang atau di depan, dan kedua kaki dibuka lebar.


    Teknik Menjaga Gawang

    amikiper - Pada post kali ini amikiper akan membahas bagaimana cara menjaga gawang futsal dengan baik, sebelum mempelajari teknik menjaga gawang futsal, rekan - rekan diwajibkan sudah mengetahui teknik teknik posisi pada kiper, dapat di baca disini,


    Seorang kiper futsal berbeda dengan kiper sepakbola, disamping kontur lapangan yang relatif lkeras(standar international) area gawang yang kecil namun bola yang keras,kiper futsal memiliki permukaan yang lebih sulit untuk menjatuhkan diri. hal ini menyebabkan pemilihan tindakan kiper futsal untuk menyelamatkan gawang perlu diperhatikan. Meskipun pada aplikasi tergantung reaksi, namun jika dilatih terus menerus badan akan mengingat tindakan apa yang paling efektif dalam suatu serangan oleh lawan.




    1. Menepis:

    when:
    pada saat long range shoot yang keras
    how:
    telapak tangan membentuk angka lima rapat(jika bola keras) atau terbuka(jika bola cepat) dengan jari2 tangan ditarik kebelakang untuk membelokkan arah bola


     
    summary:
    +dapat membelokan arah bola menajuh dari gawang atau ditangkap langsung
    +dapat menjangkau tiang jauh
    +bola futsal berat sehingga cenderung menyusur tanah
    +Strikers terus berpikir bola rendah itu lebih sulit bagi penjaga gawang untuk bereaksi dengan kakinya, bukan tangannya.
    -rawan cedera jari tangan
    -rawan tertipu ketika bola berbelok secara tiba2
    -bahaya jika lawan rebound bola karena posisi kiper tidak siap
    requirement:
     
    full gloves
    position style:
    standby, M

    2. dive

    Dive Arah Depan
    +memotong bola sebelum mencapai max power
    +jika bola tidak berhasil ditahan/tepis, arah rebound tidak masuk ke gawang

    Dive arah Belakang
    +mempunyai waktu yang cukup untuk bereaksi
    +posisi yang lebih enak untuk dive in


    sebaiknya kiper meminimalisir dive atau menjatuhkan badan..lebih kuatkan ke arah posisi , rushing bola liar dan body blok shooters.dive hanya digunakan sebagai jurus terakhir.dan selalu sesudah bola ditendang.karena jika kiper sudah menjatuhkan diri, ternyata penendang melakukan fake, maka sulit bagi kiper untuk segera bangkit.


    3. Meninju


    when:
    1.ketika perebutan diudara
    2.ketika long range shoot





    summary:
    +dapat memblok bola keras dengan sempurna ke luar lapangan
    -jika kurang latihan, kepalan tangan bisa remuk
    -jangkauan ke tiang jauh kurang
    requirement:
    fingertips or semi gloves
    punch & finger training
    position: 

    standby


    4. Dengan Kaki


    when:
    1.ketika one on one
    2.ketika bola datar
    how:
    menjulurkan kaki ke arah datangnya bola




    summary:
    +menjangkau daerah rendah dengan cepat
    -jika bola bouncing keatas tidak dapat diantisipasi
    -bola tidak dikuasai dengan sempurna oleh kiper (dapat di rebound lawan)
    position:

    standby

    nb: Jika penjaga gawang berada dalam posisi yang benar pada tembakan, jauh lebih cepat untuk kiper untuk bereaksi terhadap tembakan rendah dengan kakinya



    5. dengan badan & kepala/bodyblok


    how:
    rushing ke arah datang bola, kaki ditekuk, telapak tangan membuka, menutup ruang di pinggang. 
    when:
    one on one, situasi bola liar/musuh akan melakukan tembakan dalam area penalty




    summary:
    +menutup ruang tembak
    -kiper memerlukan waktu untuk berdiri jika rebound
    position:
    M
    requirement:
    mental, perut dan kepala yang tahan banting



    6. low tips


    when:
    ketika bola datar di tiang jauh
    how:
    bahu yang mendarat, dimulai dari pergelangan kaki untuk menjatuhkan diri,ujung tangan menjangku bola




    summary:
    + dapat menjangkau daerah tiang jauh yang rendah
    -kiper perlu waktu untuk rebound



    7. cara mengamankan bola umpan tarik


    when:
    one on one dengan bola 50:50 dengan pemain lawan di daerah penalty
    how:
    sama seperti diatas dengan mengarahkan bola ke arah perut




    summary:
    +dengan mengarahkan ke perut, jika kalah cepat , perut memblok area tendangan
    +bola dikontrol oleh kiper sepenuhnya
    -jika rebound kiper kesulitan untuk bangkit


sumber:meimoko.blogspot.com//teknik dasar sepakbola//